Sarang Burung Puyuh ( 12 Bulan +)

Bahan :

1 buah kentang, serut halus memanjang atau iris seperti batang korek api
Garam secukupnya
Sedikit terigu (gunakan all purpose flour, contoh: Segitiga Biru)
Minyak untuk menggoreng.

Untuk Isi :

Minyak untuk menumis
1 siung bawang putih, cincang halus

1/4 bawang Bombay ukuran sedang, cincang halus

1 sdm terigu Baca lebih lanjut

Mau Mug Kece Si Mamah Ini ?

Mug Kece Si Mamah

Mama kece… Kita punya merchandise lucuuuuuuuu… Mug “Koki Handal”, cuma ada 20 Pieces..
Buruaaaaannn…!

Yang mau, silakan kirim email bersubjek “MUG” ke:  mamakokihandal . net @ gmail . com yaaaa…

(kalo mau kirim email, dicopas, trus buang deh spasinya)

Harganya cuma Rp.40000,- (exclude ongkir)

Mariiii diborooong 😀 😀

Ajak Anak Bersahabat Dengan Makanan Sehat & Alami

Mama pasti selalu menginginkan yang terbaik untuk dikonsumsi anaknya, apa pun yang masuk ke dalam tubuh anak harus yang membawa manfaat untuk perkembangannya. Mengajak anak untuk makan makanan yang sehat ternyata tidak mudah kalau tidak ada contoh dari orang tua di rumah, selain dengan membiasakan makan makanan bergizi ada aturan main lainnya yang bisa diterapkan orang tua supaya anak mempunyai hubungan baik dengan makanan sehat.

Berikut ada 10 kiat untuk membentuk kebiasaan baik mengonsumsi makanan bernutrisi baik pada anak yang telah saya sarikan dan adaptasi dari tulisan Melinda Sothern, PhD, penulis Kids Trim dan direktur laboratorium pencegahan obesitas di Louisiana State University:

1. Hindari membatasi jumlah asupan makanan.

Membatasi asupan makanan dapat meningkatkan risiko gangguan makan seperti anoreksia atau bulimia di kemudian hari. Hal ini juga dapat memiliki efek negatif pada pertumbuhan dan perkembangannya. Daripada melarang nafsu makannya, sebaiknya sedini mungkin ajak anak untuk memilih makanan sehat dan alami, seperti konsumsi buah-buahan, sayur-sayuran sebagai kudapan dan mengurangi makanan yang tinggi gula dan menghindari makanan berkalori tinggi yang tidak diperlukan tubuh seperti junk-food.

2. Sediakan makanan sehat di rumah.

Anak-anak akan makan apa yang tersedia. Letakkan buah dalam mangkuk di meja yang mudah diraihnya, dengan mudah menjangkau makanan dan piranti makannya, selain membiasakan makan sehat hal ini dapat mengajarkan kemandirian anak terutama batita. Simpan buah yang sudah matang di luar dan sisanya boleh disimpan di dalam kulkas, anak hanya makan apa yang tersedia di rumah, lupakan menyimpan kue – kue manis di toples bening yang terjangkau pandangan anak.

3. Hindari pemberian label makanan “baik” dan “buruk”.

Sebaliknya, hubungkan makanan dengan kegiatan yang disukainya, untuk anak di usia sekolah yang sudah dapat diberi pengertian, ajak mengenal informasi yang terdapat dalam makanan, seperti “dengan mengonsumsi ikan tinggi protein dan kalsium seperti susu akan membuat kamu lebih hebat saat balapan sepeda dengan teman-teman mu nanti” atau “antioksidan yang terdapat di dalam sayuran dan buah bisa memercantik kulit dan kilau di rambut mu loh” serta “selalu sarapan sebelum sekolah dapat membuat kamu fokus di kelas nanti”.

4. Berikan pujian saat anak memilih makanan sehat.

Acungan jempol, usapan “bangga” di kepala anak, senyum pujian membuat anak merasa apa yang dipilihnya sudah tepat dan membuatnya merasa puas, sehingga akan terbentuk kebiasaan saat anak memilih buah, sayur, atau makanan sehat lainnya, saat kita berikan pilihan bekal yang akan dibawanya sekolah, tapi ingat berikan beberapa pilihan sehat, hindari pilihan makanan tinggi gula/kalori/lemak.

5. Stop memarahi anak saat dia memilih jajanan berkualitas buruk.

Tidak dapat dipungkiri saat anak masuk usia sekolah, lingkungan akan memengaruhi mereka membentuk kebiasaan baru, kantin sekolah yang menawarkan makanan berlemak, gorengan, atau berbagai makanan tidak sehat lainnya tentu sangat menggoda, ajak anak untuk kembali ke kebiasaan di rumah dan berikan variasi yang lebih sehat.

  • Daripada jajan kue dengan warna – warna cerah yang tidak jelas, buatkan muffin buah atau puding buah dengan aneka bentuk.
  • Jika anak menginginkan permen? buat variasi bentuk buah yang ditusuk sate dan celupkan di coklat cair. Jika Mama terlalu sibuk untuk membuatnya, sediakan buah kering seperti kismis yang siap disantap kapan saja.

ilustrasi oleh @nandraa

6. Jangan jadikanan makanan sebagai hadiah.

Apalagi menjadikannya sogokan, ini akan berpengaruh pada masalah berat badan di kemudian hari.

7. Duduk di meja makan saat makan malam.

Makan malam atau sarapan adalah saat yang tepat untuk kumpul keluarga di meja makan, jadikan ini kebiasaan. Penelitian menunjukkan anak yang makan malam bersama di satu meja bersama dengan orang tuanya akan memiliki nutrisi yang lebih baik dan lebih kecil kemungkinannya untuk mendapat masalah – masalah serius yang sering dialami saat remaja. Mulai bentuk kebiasaan ini lakukan 1 kali seminggu, kemudian tingkatkan intesitasnya menjadi 3 -4 kali seminggu, untuk meningkatkan intesitasnya.

8. Siapkan piring makan si kecil.

Daripada Mama yang menyiapkan makanannya, ajak anak untuk membiasakan mengambil porsinya sendiri, sajikan nasi dan lauk pauknya di meja, sehingga anak dapat dengan mudah mengambilnya sesuai porsi makannya, ingatkan anak untuk bertanggung jawab atas apa yang telah diambilnya, jangan membuang makanan.

9. Porsi yang sama pada setiap varian makanan.

Saat anda menyajikan sayuran bervariatif seperti Cap Cay, ajak anak untuk memasukkan semua jenis sayur yang ada di dalamnya ke piring, Wortel, Brokoli, Kembang kol, Sawi masukan dengan porsi yang sama. Memilah – milah sayuran yang dia inginkan untuk dimakannya akan membuatnya menjadi seorang pemilih.Yang perlu diingat saat anak menolak, tawarkan sesering mungkin, jangan memaksanya, agar anak bisa memberikan keputusan untuk dirinya sendiri.

10. Berkonsultasi dengan dokter anak.

Masih banyak Mama – mama yang segan/ragu untuk mengonsultasikan berat badan anak, dan lebih sering mendengar omongan kanan kiri. Duduk bersama dokter anak untuk mendiskusikan soal bobot anak, menurunkan berat badan anak obesitas, bagaimana cara menaikkan berat badannya, nutrisi apa yang diperlukan anak agar gizinya seimbang atau membuat perubahan signifikan dalam jenis makanan anak. Ingat, jangan pernah membuat diagnosa sendiri bahwa anak terlalu berat atau terlalu kurus.

Sumber: http://www.webmd.com

BSKS || Yuk Belajar Bikin Kyaraben !

Mau share neh hasil ikut kelas bento yang diselenggarakan oleh Bestariku Bintaro, playgroup asik asuhan Alzena Masykouri (itu lho, pembicara di seminar GTM-nya ultah MKH kita ).

Sebenarnya bukan sekedar bikin bento seh, tapi seni menghias bento/bekal atau disebut juga Kyaraben :D .

dari seperti ini....

 

jadi ini... !

Kelas Kyaraben Pemula ini diasuh oleh Pristy dari Little Bento House. Sebelum memulai nge-bento, kita harus mengetahui dulu prinsip seni membuat bekal cute dari Jepang ini. Yuk disimak!

PRINSIP WARNA BENTO

Maksudnya adalah 5 warna dasar yang sebaiknya ada didalam satu kotak bento, jadi bentuknya bisa ceria!

KUNING » didapat dari misalnya: nasi kuning, telur, paprika kuning, dll

MERAH » sosis, tomat, paprika merah, dll

HIJAU » brokoli, selada, paprika hijau, nasi hijau (nasi + puree brokoli/sedikit sari daun suji/puree bayam), dll

MERAH MUDA » tidak harus ada sih, biasanya diberi ham yang direbus biar warnanya tetap asli, pink/sakura denbu, dll

PUTIH » nasi putih, putih telur, telur puyuh, dll

Naaaah dari 5 warna dasar ini paling tidak mewakili semua kebutuhan gizi anak seperti protein, karbo, vitamin dan serat. Dan semuanya harus tersedia secara seimbang.

 

PERALATAN UMUM :

Mini punchers » digunakan untuk membolongi nori yang menghasilkan bentuk mata, hidung, mulut dan alis.

foto diambil dari sini

Kater/ pisau kecil (garnish knife) »  untuk membuat bentuk pada sosis, mengerat keju, dll.

Pinset »  untuk menjumput dan menata bentuk-bentuk kecil dari nori seperti mata, hidung, dll. Bentuknya seperti gambar dibawah ini, tapi kalau ditoko bento juga dijual tuh yang terbuat dari plastik. Kalau emang ga punya, bisa juga pakai toothpick.

foto diambil dari sini

Gunting kecil » untuk menggunting nori, ham, telur dll, pilih yang kecil, bisa juga menggunakan gunting pemotong alis yg kecil..

Toothpick » biar memberikan warna pada kyaraben-nya, men-secure bentuk supaya tidak goyang-goyang, membuat “satai”.

foto diambil dari sini

 

Masih buanyak perintilan nge bento lainnya, ini yang basicnya aja yaaa…

 

TEKNIK DALAM MEMBUAT KYARA BENTO

Handmolding

  • Untuk membentuk nasi (molding) gunakan clingwrap yang kualitasnya bagus, jangan plastik bening biasa karena nasi akan menempel dengan baik di plastik clingwrap.
  • Kunci handmolding adalah nasi harus dipadatkan dan menggunakan nasi yang pulen, jadi saat ditusuk tidak pecah. Untuk menyambungkan bagian-bagian seperti telinga, hidung gunakan stik spaghetti, jangan pernah menggunakan tusuk gigi yaaaa…. Jangan kuatir, stik spaghetti ini akan melunak di dalam kelembaban selama 20 menit.

Nasi

Nasi putih » banyakin airnya biar agak lembek, kemudian dibentuk dalam keadaan masih hangat.

Nasi kuning » tambahkan sedikit beras ketan biar lebih pulen, dalam keadaan dingin masih bisa dibentuk.

Nori

Beli Nori yang padat dan tidak berbumbu. Jangan beli nori yang banyak dijual di toko-toko yang berbumbu MSG itu yaaa…. Nih contoh gambarnya, bukan promosi, cuma saya dapat contoh nori yang bagus yang digunakan untuk bento, jangan yang berbolong dan tipis. Oya, nori seperti ini ada kok di Carrefour, Total Buah Segar dan Food Hall.

Punch

Cara nge-punch di atas tempat yang rata, puncher-nya jangan dicuci atau langsung terkena air ya, karena ada besinya takut cepat berkarat.

 

 

SAYURAN, LAUK SEBAGAI AKSESORIS

Wortel » dipotong atau diiris sebesar koin, dikukus setelah itu dicetak atau dibentuk. Kalau direbus hasil wortelnya akan terlalu lembek.

Sosis »  dibentuk dulu dengan pisau/ kater atau cetakan sosis kemudian dikukus kurleb 3 menit.

Keju » menggunakan keju lembaran (ada yang warnanya kuning pucat ada yang agak orange, tergantung merk), bisa dengan cetakan-cetakan lucu yg terbuat dari plastik itu, atau bisa juga dengan sedotan bubble yang lubangnya agak besar, bisa juga dipipihkan kalau mau bentuk lonjong.

Tamago Sheet » telur dadar yang tipiiiiiiiiiis banget jadi bisa dibentuk dan dicetak.

Membuat tamago sheet lumayan perlu latihan lama, karena intinya adalah: jangan sampai ada udara di dalam telurnya, tipsnya:

  1. Telur dikocok dengan menggunakan sumpit atau garpu, jangan menggunakan balloon whisk karena menimbulkan buih berlebih.
  2. Kocokan telur disaring untuk mengeluarkan udara/buih, minimal 2 kali.
  3. Minyak untuk menggoreng jangan sampai menggumpal, cukup teteskan sedikit kemudian diratakan menggunakan tisu dapur.
  4. Saat menuang adonan, pan jangan diatas kompor dulu, dan selalu gunakan api kecil.
  5. Bisa ditambahkan mirin (cuka beras jepang) biar hasil telur lebih mengkilat dan manis.

Aksesoris lainnya: brokoli kukus, nugget, rolade, tumisan sayur, buanyak dewh.

Cara cuci atau membersihkan puncher:

Puncher jangan disiram dengan air, karena bahannya ada yang dari besi, jadi akan mudah berkarat.

  1. Ambil lap bersih, basahi dengan air dan sabun, kemudian diperas dengan keras sampai air habis, jadinya kainnya lembab.
  2. Lap bagian bawah puncher sambil agak ditekan-tekan.
  3. Ambil tisu dapur, di-punch terus menerus sampai tidak ada air lagi, kemudian keringkan lagi dengan hair dryer, kemudian di-punch dengan tisu dapur untuk mengetahui apakah masih ada air di puncher. Begitu terus sampai kering benar.

Nah, kalau keseringan dibersihkan memang puncher akan menjadi tumpul, jadi diasah lagi dengan menggunakan aluminium foil, jadi puncher­nya dipake buat membolongi aluminium foil sampai tajam kembali.

Selamat Nge-Bento Mama-mama Kece!!

Kalo ada kelas bento lagi, pasti kita kabarin deh 😀

 

Ditulis Oleh Mama Moderator, Yudith Mangiri

 

 

Resep | Sari Pati Ayam

Beberapa waktu lalu, Mamah ngobrol dengan Mama Syarmi Amanda. Mama kece dari Amaia (2th 3bln) ini punya resep untuk bikin Sari Pati Ayam yang dia dapat dari temannya+hasil kursus.

Saya penasaran banget pengen tahu dan minta diajarin cara bikinnya, soalnya sari pati ayam itu terkenal bisa meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit anak-anak yang “ecek-ecek tapi ganggu” seperti pilek, batuk, masuk angin 😀

Ternyata, caranya gampwang lho! Baca lebih lanjut